Rabu, 26 Januari 2011

Double G Part : 1

PENJARIAN MINOR HARMONIK

Tangga nada minor harmonik (harmonic minor) sangat identik dengan musik neo-classical, seperti musik yang diusung oleh Yngwie Malmsteen. Munculnya tangga nada minor harmonik diawali dengan adanya perubahan kord Vm7 pada harmoni minor yang kemudian berubah menjadi kord V7 untuk memberikan tegangan yang sama seperti kord V7 yang ada pada harmoni mayor.  Perubahan itu otomatis membuat tangga nada natural minor menjadi tidak masuk lagi saat dimainkan di kord V7 pada harmoni minor.  Untuk membuatnya pas dengan kord V7, nada  b7 dari tangga nada natural minor harus diubah menjadi natural 7 yang mengakibatkan tangga nada tersebut mempunyai  scale degree sebagai berikut: 1, 2, b3, 4, 5, b6, 7.  Ini akan menghasilkan penjarian baru yang unik dan berbeda dari tangga nada natural minor.

Saya membuat 7 (tujuh) latihan dasar yang sangat sederhana untuk melatih penjarian minor harmonik.  Penjarian tersebut dilatih dalam bentuk fivetuplet pada dua senar.  Contoh yang saya berikan berikut semuanya ada dalam root A yang dimulai dari senar ke 6. Latihlah keseluruhan penjarian tersebut pada seluruh senar dimulai dari senar 6, 5, 4, 3, dan 2.  Satu-satunya yang berbeda adalah ketika kalian harus melatih pada senar 3, untuk senar 2 yang berada di bawahnya kalian harus menggeser maju satu fret dari bentuk yang sudah saya berikan. Di luar itu, pola penjarian sama semua.

Melatih ini bukan berarti kalian sudah menguasai tangga nada minor harmonik. Akan tetapi paling tidak, latihan ini akan membiasakan jari-jari kalian dalam memainkan tanga nada minor harmonik,

Tab “Harmonic Minor”


Enjoy guys!!!!

KENAPA BERMAIN ‘BERSIH’ SUSAH?

Latihlah teknik bermain gitar dengan tempo yang pelan terlebih dahulu, setelah itu baru tingkatkan temponya secara bertahap. Dengan latihan yang bertempo lambat dan akurat, maka kecepatannya dengan sendirinya akan berkembang.

Nah, kenapa kita selalu dianjurkan untuk memulai setiap teknik dengan tempo yang pelan terlebih dahulu? Ini jawabannya: Saat otot kita mulai mengenali pola dan gerakan pada teknik yang spesifik yang kita mainkan/latih di gitar, maka pada saat itu pula otak kita melakukan proses perekaman. “Practice makes perfect” (berlatih membuatnya sempurna) adalah kalimat yang hampir benar. Tapi kalimat yang perlu kamu hayati benar-benar mungkin ini: “Practice makes permanent” (berlatih membuatnya permanen/tetap).


sumber: www.gitarplus.net

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda